Gelar Rakornas, Bakamla RI Petakan Isu dan Permasalahan Keamanan Laut
JAKARTA, Kepala Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Kabakamla RI) yang diwakili Sekretaris Utama Bakamla RI Marsekal Muda TNI (purn) Widiantoro M.B.A secara resmi membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Operasi Keamanan Laut, di Mangga Besar, Jakarta Pusat,(15/11).
Rakornas yang bertema “Melalui Rapat Koordinasi Nasional Kita Tingkatkan Sinergitas Operasi Keamanan dan Keselamatan di Laut dalam Rangka Mewujudkan Cita Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia”, merupakan upaya Bakmla memetakan permasalahan dan isu kelautan.
“Rakornas bidang operasi keamanan laut ini, memiliki sasaran terpetakannya permasalahan dan isu terkini di laut, terjalinnya kerja sama pertukaran informasi maritim dan penanganan perkara tindak pidana di laut, terpadunya perencanaan gelar operasi, serta sinerginya operasi keamanan laut yang dilaksanakan oleh seluruh instansi”, kata Widiantoro saat sambutan Rakornas.
Ia juga menambahkan. Rakornas juga dimaksudkan sebagai wahana meningkatkan koordinasi, sinkronisasi dan kerjasama antar aparat di bidang operasi keamanan laut serta sharing pengetahuan penanganan isu keamanan laut,” katanya.
Menurut Widiantoro, Isu keamanan laut saat ini tetap menjadi bahasan yang strategis, mengingat salah satu kebijakan Pemerintah adalah menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, sebagaimana tertuang dalam Perpres Nomor 16 tahun 2017 tentang Kebijakan Kelautan Indonesia.
Kebijakan ini dicapai dengan menguatkan lima pilar poros maritim dunia yang telah digariskan, yakni membangun budaya maritim, menjaga sumber daya laut, membangun infrastruktur dan konektivitas maritim, diplomasi maritim serta dengan membangun kekuatan pertahanan maritim, tambahnya.
Hadir sebagai narasumber, Direktur Operasi Laut Bakamla RI Laksamana Pertama TNI Nursyawal Embun, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Alam & Jasa Kemenko Bidang Maritim I, Ir. Agung Kuswandono, M.A, dan Deputi IV Kemenkopolhukam Laksmana Muda TNI Ir. Achmad Djamaludin, M.A.P.. (ef)