Sambut HUT ke 68 Kopassus Bagi 25.000 Nasi Bungkus
Jakarta, Peringati hari jadinya yang ke-68 tanggal 16 April 2020, Komando Pasukan Khusus melaksanakan kegiatan bhakti sosial dengan membagikan 25.000 nasi bungkus, di sejumlah tempat sekitar satuan jajaran Kopassus, Kamis (16/4).
Beberapa daerah tersebut merupakan wilayah binaan dan daerah latihan bagi satuan yang ada di Jakarta yaitu Grup-3 Kopassus, Satuan-81 Kopassus dan Denma Kopassus, serta satuan diluar Jakarta meliputi Grup-1 Kopassus, Serang; Grup-2 Kopassus, Solo dan Pusdiklatpassus Kopassus di Batujajar Bandung.
Latar belakang kegiatan ini bermula dari inisiasi Danjen Kopassus. Komandan ke-31 ini menyadari bahwa Kopassus bagian dari rakyat dan berasal dari rakyat, sehingga sangat menyadari serta merasa prihatin dengan kondisi masyarakat sekitar di tengah pandemi Covid 19. Oleh karenya pada hari jadinya ini, pasukan yang terkenal dengan baret merah ini tidak ingin merayakan sendiri, namun ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat sekitar, berupa berbagi nasi bungkus di seluruh satuan Kopassus yang dikemas dengan tajuk “Kopassus Berbagi”.
Danjen Kopassus, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr. (Han), menyampaikan bahwa kegiatan pembagian nasi bungkus ini merupakan bentuk kepedulian Kopassus terhadap warga yang terdampak menyebarnya Covid 19. Diharapkan dengan bantuan yang tidak seberapa ini akan dapat sedikit mengurangi beban yang dirasakan warga akibat tidak bisa melaksanakan aktifitas keluar rumah, khususnya dalam mencari nafkah.
Pembagian dilakukan dengan mendatangi warga untuk menghindari adanya pengumpulan dan penumpukan warga demi mematuhi protokol kesehatan. Hal ini sengaja dilakukan untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar berdisiplin dan patuh terhadap perilaku hidup bersih dan sehat, patuh melaksanakan social distancing dan phisical distancing sesuai aturan pemerintah selama pemberlakuan PSBB.
Disamping itu kegiatan ini juga untuk memberikan pemahaman bahwa penyebaran Covid 19 adalah karena faktor manusia, sehingga aktivitas manusia harus dikendalikan melalui pembatasan dalam rangka memutus mata rantai penularan wabah tersebut. Hal ini penting mengingat sesuai perkiraan penyebaran masih akan terjadi beberapa waktu ke depan dan masih menjadi ancaman yang serius, sehingga harus tetap berprinsip untuk “Lindungi diri dan Lindungi Sesama”, selain itu, juga merupakan tindak lanjut dari kebijakan Pimpinan TNI dan TNI Angkatan Darat, khususnya dalam penanganan penyebaran Covid 19, yaitu untuk menyikapi situasi pandemi covid 19 dengan mendukung kebijakan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah, menumbuhkan kesadaran masyarakat di lingkungan sekitar satuan, bersinergi dengan seluruh komponen bangsa dalam melawan covid-19 dan memperkokoh kemanunggalan TNI dengan rakyat dalam membangun ketahanan nasional dalam menghadapi dampak covid-19.
Oleh karenanya, Danjen Kopassus sangat mengapresiasi kepada masyarakat mendukung kebijakan pemerintah dengan tetap setia tinggal di rumah dan bahkan mungkin dalam beberapa waktu ke depan tidak berkesempatan mudik bagi yang berasal dari luar Jakarta, pada saat musim ramadhan dan lebaran yang sebentar lagi tiba. Oleh karenanya untuk membantu mereka tersebut, disamping membagi nasi bungkus juga disertai dengan pembangian sembako, seperti yang dilaksanakan di Pusdiklatpassus Kopassus Batujajar Bandung dan Yon-14 Grup-1 Kopassus yang berlokasi di Kemang Bogor. (pen)