Langkah Tegas: Dandim 0806/Trenggalek Pimpin Sosialisasi Netralitas TNI bagi Anggota Persit
Trenggalek – Suara persatuan yang berkumandang dalam menjaga netralitas TNI pada Pemilu 2024 kembali terdengar dalam langkah tegas Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos., M.A., Dandim 0806/Trenggalek. Dengan semangat membara, Dandim memimpin langsung sosialisasi kepada anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XX Dim 0806 Trenggalek di Aula Makodim 0806/Trenggalek, Jumat (26/1/2024).
Dalam pertemuan yang sarat makna tersebut, Dandim 0806/Trenggalek tidak hanya memberikan penekanan, namun dengan penuh kebijaksanaan menjelaskan poin-poin krusial terkait netralitas TNI di Pemilu 2024 kepada anggota Persit KCK Cabang XX Dim 0806 Trenggalek.
Pentingnya netralitas TNI sebagai penjaga kedaulatan negara menjadi sorotan utama. Dandim 0806/Trenggalek menggarisbawahi bahwa peran strategis TNI dalam menjaga keamanan dan stabilitas negara harus senantiasa dijaga, terutama dalam konteks pelaksanaan Pemilu.
“Netralitas TNI adalah kunci untuk memastikan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga pertahanan negara. Kita harus memastikan bahwa TNI tidak terlibat dalam politik praktis dan tetap fokus pada tugas utamanya, yaitu menjaga keamanan dan kedaulatan negara,” ungkap penuh keyakinan Letkol Czi Yudo Aji Susanto.
Dalam merangkul anggota Persit, Dandim memberikan peringatan khusus terkait penggunaan media sosial. Beliau menekankan perlunya kehati-hatian dalam berkomunikasi di platform online agar tidak menciptakan dampak negatif, terutama yang dapat merugikan suami dan satuan.
“Dalam era digital seperti sekarang, penggunaan media sosial harus bijaksana. Kita sebagai anggota Persit harus memastikan bahwa apa yang kita bagikan atau sampaikan di media sosial tidak melanggar prinsip netralitas dan dapat merugikan suami serta satuan,” tambahnya dengan suara penuh kehangatan.
Dandim 0806/Trenggalek berharap agar setiap anggota Persit dapat menjadikan prinsip netralitas TNI sebagai pedoman teguh dalam setiap tindakan dan perkataan. Sosialisasi ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam memperkuat pemahaman dan kesadaran anggota Persit terhadap peran strategis netralitas TNI, sebuah langkah pasti dalam menjaga kestabilan negara, terutama di tengah hiruk-pikuk pelaksanaan Pemilu tahun 2024.