Kolinlamil Peringati Sumpah Pemuda di Tank Deck KRI Banda Aceh 593

JAKARTA, Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) menyelenggarakan Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Ke–90 Tahun 2018 di Tank Deck KRI Banda Aceh 593 yang sandar di dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (29/10).

Upacara tersebut diikuti oleh seluruh personel Kolinlamil dengan Inspektur Upacara Asisten Operasi (Asops) Panglima Kolinlamil Kolonel Laut (P) May Franky Pasuna Sihombing dan Komandan Upacara Komandan KRI Teluk Hading 538 Letkol Laut (P) Wendy Nizwar Rizaldi, S.Sos.

Rangkaian upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda dengan tema ‘Bangun Pemuda Satukan Indonesia’ tersebut diisi dengan pembacaan Pancasila oleh Inspektur Upacara, pembacaan Ikrar Sumpah Pemuda, pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) Negara Republik Indonesia 1945 dan pembacaan doa.

Asisten Operasi (Asops) Panglima Kolinlamil selaku Inspektur Upacara membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Imam Nahrawi.

Pamen dengan tiga melati dipundak ini menyampaikan bahwa, Sumpah Pemuda menjadi pelopor pemuda untuk membangun kesadaran kebangsaan Indonesia sekaligus komitmen menjaga persatuan dan kesatuan negeri ini.

Tema hari sumpah pemuda bermakna pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpnan, kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Komitmen kebangsaan mereka harus kita teladani untuk membangun bangsa, satukan Indonesia,” ujarnya menyampaikan amanat Menpora.

Menpora juga menyampaikan Revolusi mental yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Ir. Joko Widodo amatlah relevan dalam mewujudkan pemuda yang maju. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Oleh karena itu, Revolusi mental harus dapat kita jadikan sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju. Dengan mewujudkan pemuda yang maju berarti kita dapat menghasilkan bangsa yang hebat.

“Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggumu, berjuanglah, lahirkanlah ide-ide, tekad, dan cita-cita, pengorbananmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia”, pesan Menpora dalam amanatnya yang dibacakan oleh Asops Panglima Kolinlamil ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *