Kodim 1622/Alor Gagalkan Penyelundupan Ribuan Liter BBM
NTT – Aparat Kodim 1622/Alor berhasil menggagalkan penyelundupan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Solar yang akan dikirim dan dijual secara ilegal ke negara tetangga.
Hal tersebut disampaikan Dandim 1622/Alor Letkol Inf Supyan Munawar,S.Ag dalam keterangan tertulisnya di Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (19/2/2020).
Dijelaskan Dandim, total jumlah BBM ilegal jenis premium dan solar yang hendak diselundupkan ke negara tetangga Republik Demokrat Timor Leste (RDTL) itu sebanyak 180 jerigen yakni 30 jerigen terisi BBM masing-masing jerigen 33 liter dan 150 jerigen belum terisi kerena aksi mereka sudah tercium aparat.
“Penyelundupan BBM jenis solar dan premium ini dilakukan oleh Danramil 1622-03/Maritaing bersama anggotanya, pada Selasa (18/2/2020) pukul 13.30 Wita di sekitar pesisir pantai Taramana, Dusun Mubaka, Desa Taramana, Kecamatan Alor Timur Laut, Kabupaten Alor, “ jelas Dandim.
Lebih lanjut dikatakan, aksi penyelundupan BBM diketahui aparat Koramil 1622-03/Maritaing yang langsung bertindak sigap menghentikan truk yang mengangkut jerigen-jerigen berisi BBM yang rencananya akan dikirim melalui jalur laut dengan menggunakan kapal tongkang.
Terpisah, Danramil 1622-03/Maritaing Lettu Inf Panuel Tangledang yang memimpin langsung penggagalan upaya penyelundupan BBM ini mengatakan bahwa dirinya mendapat laporan dari anggotanya bahwa terdapat kegiatan mencurigakan terkait penyelundupan BBM ke negara tetangga.
“Babinsa saya Sertu Charles Mali, subuh sekitar jam 08.00 pagi mendapat laporan dari masyarakat setempat bahwa ada kapal yang sedang berlabuh di pantai dan tidak seperti biasa. Dari laporan itu, Babinsa melaporkan kepada saya sebagai Danramil. Saya perintahkan segera mengecek ke lokasi,” kata Danramil.
Danramil menjelaskan, dari hasil pengecekan di lapangan dilaporkan bahwa kapal tersebut mengalami kerusakan di bagian mesin sehingga tidak dapat melanjutkan pelayarannya. Dari laporan Babinsa dirinya melaporkan kepada Komandan Kodim 1622/Alor.
“Dari situlah Dandim memerintahkan saya bersama anggota untuk lakukan pengecekan ke TKP. Ternyata dari pengecekan, kami menemukan ratusan jerigen berisi BBM yang akan diselundupkan, “ jelas Panuel.
“Ada 30 jerigen sudah terisi BBM dan 150 jerigen lainnya belum diisi, karena aksi mereka sudah ketahuan. Setelah ditanyai, BBM tersebut akan diselundupkan oleh pemilik kapal yang rusak ini ke Timor Leste,” imbuhnya.
Untuk proses lebih lanjut, pemilik kapal, ABK dan kapal yang akan digunakan telah ditahan dan diserahkan ke pihak berwajib untuk menjalani pemeriksaan di Polres Alor.
Sementara itu Sekretaris Desa Taramana Marten Letde menyampaikan terima kasih masyarakat kepada Kodim 1622/Alor yang dengan sigap berhasil menggagalkan aksi penyelundupan BBM ke luar wilayah Kabupaten Alor untuk dijual ke negara tetangga.
“Kita di Alor saja masih kekurangan BBM tapi kok ada oknum yang dengan enaknya mau selundupkan ke luar daerah bahkan ke luar negeri. Kami sangat berterima kasih kepada aparat Kodim,” ucap Letde. (penad).