Jelang Perayaan di Bulan Suro, Kasiintel Rem 081/DSJ : Jangan ada yang bawa sajam dan konsumsi miras
Madiun, Jelang peringatan 1 Suro dan Suran Agung 1441 H/2019 M, jajaran Forkopimda Kota Madiun terus berupaya menjaga dan meningkatkan kondusifitas keamanan di wilayah.
Hal itu terlihat, saat mereka melakukan rapat koordinasi dan konsolidasi di Gedung Sunaryo Polres Madiun Kota, Jl. Pahlawan Kota Madiun, Jawa Timur, Senin (19/8/19).
Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Walikota Madiun Maidi dan dihadiri oleh Wakapolres Madiun Kota Kompol Hanis Subiyono, Kasiintel Rem 081/DSJ Letkol Inf Kaharudin D.J., S.Pd., serta perwakilan dari Perguruan Silat PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) dan PSHW (Persaudaraan Setia Hati Winongo).
Pada kesempatan itu, Walikota berpesan dan menekankan agar kepada PSHT dan PSHW dapat tertib, santun dan tidak anarkis dalam menggelar kegiatan di Bulan Suro nantinya.
Sedangkan untuk mengamankan kegiatan tersebut, Walikota menyampaikan akan mengerahkan anggota TNI-Polri untuk mengawal dan mengamankannya.
Sementara itu, Kasiintel Rem 081/DSJ berharap apa yang sudah menjadi arahan dan penekanan dari Walikota dapat untuk diindahkan dan dilaksanakan.
Ia juga menghimbau dan melarang dalam kegiatan itu nantinya ada anggota dari PSHT dan PSHW yang membawa senjata tajam ataupun mengkonsumsi Miras.
Untuk itu ia memohon kepada para pengurus atau yang dituakan di kedua perguruan itu dapat melakukan himbauan, pencegahan dan mengambil tindakan tegas.
Seperti diketahui, Perguruan Silat PSHT dan PSHW yang mempunyai basis massa yang sangat besar, pada saat Bulan Suro akan menggelar kegiatan atau perayaan yang terpusat di Kota Madiun dan mengerahkan massa perguruannya yang berasal dari Kota Madiun dan sekitarnya dalam jumlah yang besar.