Distribusikan Bansos, Dandim Minta Babinsa Ingatkan Warga Terkait Prokes

Madiun – Babinsa Koramil 0803/12 Dolopo bersama perangkat desa membantu pendistribusian bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari pemerintah kepada masyarakat yang kurang mampu di Desa Dolopo, Kecamatan Dolopo, Madiun, Minggu (29/08/2021). Hal itu untuk memastikan penyaluran sembako berjalan aman dan lancar.

Sejumlah 213 warga menerima bantuan beras Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari pemerintah yang disalurkan melalui pemerintah Desa.

Babinsa Dolopo, Serma Agus Rudiyanto mengatakan, masing-masing warga penerima manfaat bantuan PKH dan BPNT mendapatkan 1 karung beras seberat 15 kg dan paket bantuan lain berupa daging/ikan, telur, buah-buahan dan sayur-sayuran.

“Jadi semua warga penerima bantuan ini sebelumnya sudah terdaftar dalam database penanggulangan kemiskinan dan terdampak pandemi. Untuk itulah kami mendampingi pelaksanaan pembagian bantuan sosial ini, agar tepat sasaran,” ungkapnya.

Sementara itu pada kesempatan terpisah, Dandim 0803/Madiun Letkol Inf. Edwin Charles menuturkan, dalam upaya membantu percepatan penanganan Covid-19 yang diprogramkan pemerintah, pihaknya telah menerjunkan Babinsa jajaranya untuk membatu dan mendampingi pelaksanaan vaksinasi. Tidak hanya itu juga pendampingan dalam hal tracing dan testing, pendistribusian bantuan hingga penerapan program isoter.

“Para Babinsa sebelumya telah dibekali dengan kemampuan sebagai tracer, selain itu Babinsa juga dituntut bisa menggunakan aplikasi Silacak dan Inarisk. Dengan demikian akan semakin banyak dan cepat tracing dapat dilakukan, harapanya dengan diperolehnya data yang akurat dan cepat, pemerintah akan dapat menetukan langkah-langkah yang tempat dalam penanganan Covid-19,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama Dandim mengitruksikan jajaranya untuk terus menghimbau masyarakat terkait menerapkan protokol kesehatan dengan 5M. Menurutnya untuk bisa terhindar dari Covid-19 dan menekan penyebarannya, dapat dilakukan hanya dengan penerapan prokes yang ketat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *