Babinsa Singgahan Bersama Bidan Desa Lakukan Tracing
Madiun – Anggota Babinsa jajaran Kodim 0803/Madiun bersama Bhabinkamtibmas dikerahkan untuk membantu petugas kesehatan dalam pelaksanaan tracing Covid-19. Ini dilakukan untuk memasifkan pelacakan kontak erat pasien konfirmasi positif Covid-19.
Berbekal pelatihan Training Of Trainer (TOT) Tracing Covid-19 yang sudah didapat tim tracer ditingkat desa tersebut mulai bergerak. Seperti di Desa Singgahan, Kecamatan Kebonsari. Anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama bidan desa melakukan tracing terhadap masyarakat yang melakukan kontak erat dengan pasien Covid-19, Kamis (10/2/2022).
Danramil 0803-13/Kebonsari Kapten Arm Ragil Nur Cahyo mengatakan jika ada satu pasien positif Covid-19, paling tidak ada 8-15 orang yang harus ditracing. Hal ini untuk mencegah penyebaran Vitus Corona.
“Pendataan by name by address warga yang terkonfirmasi Covid-19 akan dilakukan untuk mempermudah pelaksanaan tracing dan testing,” ujarnya.
Danramil menjelaskan berangkat dari data tersebut, tim tracer mulai mendatangi rumah pasien sesuai alamat. Keluarga dan orang dekat akan didata dan dilakukan tes rapid antigen.
Selain melakukan tracing, petugas juga mengimbau warga yang terpapar untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan menjalani isolasi secara terpusat di tempat yang telah disediakan pemerintah Kabupaten Madiun.
“Kami berharap masyarakat bisa bekerja sama dengan memberikan data yang sebenar-benarnya. Agar dapat dilakukan tracing dengan baik. Tujuannya untuk mengurangi resiko meluasnya penularan virus Covid-19.” pungkasnya.