APKLI Gelar Renungan Malam Suci Api Unggun
JAKARTA – APKLI, Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia menggelar Renungan Malam Suci Api Unggun Nusantara. Renungan yang digelar di Bupetra Cibubur (4/8) di hadiri seluruh perwakilan APKLI daerah provinsi dan beberapa tokoh nasional.
Ketua APKLI Drs.Ali Mashun dalam hal ini mengatakan renungan suci ini dilaksanakan untuk mengingatkan bahwa para PKL adalah pejuang pejuang ekonomi yang turut mewarnai dinamika perekonomian Indonesia.
Dikesempatan itu Ali Mashun juga mengajak PKL untuk turut memanjatkan doa agar pada pemangku republik Indonesia mendapat hidayah.
“Kepada pemangku Republik Indonesia dari Presiden, Gubernur hingga Lurah agar tobat dan menyadari bila mereka telah menindas rakyatnya sendiri”, tutur Ali yang dikelilingi ratusan PKL
Masih dengan topik yang sama, Ali juga memperingatkan para pemangku republik agar segera menyudahi berbulan madu dengan pengusaha asing. “Jangan seenaknya sendiri menindas dan menjajah Indonesia. Bila peringatan ini tidak dihiraukan maka rakyat kecil akan mengusir bangsa asing”.
Masih kata Ali, Indonesia hari ini berada dalam jurang kesenjangan ekonomi yang menganga. Kemiskinan ada dimana mana. Omset pedagang kecil kita anjlok ditengah ekonomi indonesia semakin melambat.
Untuk itu ia pun mengajak, “Ini jangan kita biarkan. Bila hal ini terus berlanjut, maka revolusi Indonesia akan terjadi. Oleh karena itu khususnya pada presiden, segera kembalikan bangsa ini kepangkuan ibu pertiwi, hentikan bulan madu kongsi bangsa asing”, tegas Ali
Sebelumnya dimoment yang sama dibacakan maklumat rakyat yang dibacakan oleh perwakilan APKLI daerah. Selain itu, APKLI juga memberikan beasiswa kepada para pelajar.
Bukan hanya itu, APKLI juga memberikan tali asih kepada para pekerja rakyat kecil yang berprofesi sebagai Ojek, pedagang Kecil, pemulung dan para pekerjaan sejenis lainnya.
Turut hadir dikesempatan itu Dr. Rizal Ramli penasehat APKLI, Ratna Sarumpaet, pejabat dari kementrian terkait serta para perwakilan APKLI dari berbagai provinsi.
