Konsisten Merawat Kerukunan Umat Beragama Dr. John Palinggi Raih Penghargaan Puri Agung Singaraja Award 2023

Untuk kesekian kalinya Dr. John Palinggi meraih penghargaan dari Raja Agung Singaraja Bali, ‘Penghargaan Puri Agung Singaraja Award 2023’. Penghargaan tersebut diberikan atas konsistensi Dr Jhon Palinggi yang terus berupaya mewujudkan dan merawat kerukunan umat beragama di Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Raja Agung Singaraja di Puri Agung Kerajaan Buleleng Kota Singaraja Bali, Ida Anak Agung Ngurah Ugrasena pada Sabtu (16/12/23) baru baru ini.

Selain Dr John Palinggi penghargaan juga diberikan kepada para tokoh tokoh yang berasal dari negara lain, seperi tokoh dari India, Amerika serta raja raja lain di Nusantara.

Mendapat penghargaan tersebut John menyampaikan rasa bahagia. Hal itu disampaikannya ketika memberikan pidato sambutan usai menerima penghargaan di Puri Agung Kerajaan Buleleng.

Dalam pidatonya, John yang kini telah berusia 74 tahun menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya kepada Raja Agung Singaraja beserta permainsuri.

“Kegiatan ini sangat baik sebab merupakan upaya mendekatkan persaudaraan antara manusia, baik yang berasal dari negara lain maupun saudara sebangsa dan di seluruh tanah air Indonesia”, ujar John Palinggi.

Lebih lanjut dikatakannya, “Malam hari ini memang sangat membahagiakan kita karena upaya-upaya untuk mendekatkan manusia menjadi bersaudara sekalipun ada tinggal di India sana ada tinggal di Bali Ada tinggal di daerah-daerah lain tetapi kita sepakat untuk bersaudara kita sepakat untuk rukun.

Setelah menyampaikan berbagai penghormatan dan apresiasi, John Palinggi yang juga dikenal sebagai ketua BISMA Badan Interaksi Sosial Masyarakat, juga menyampaikan pengalamannya dalam membina kerukunan beragama. Menurutnya orang orang yang dapat menjaga kerukunan, mendambakan persaudaraan akan murah rejeki dan panjang umur.

“Pengalaman hidup saya dalam membina kerukunan umat beragama sejak tahun 2000 ternyata orang-orang yang panjang umurnya dan murah rezekinya serta Bahagia adalah orang-orang yang suka mendambakan persaudaraan suka membina kekeluargaan suka mendekatkan manusia sekalipun beda suku agama etnis dan golongan”, ujar sosok pria yang juga pernah menjadi pengajar di Lemhanas ini. (ef)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *