Hari ke Tujuh Operasi SAR, Basarnas Evakuasi 33 Kantong Jenazah
JAKARTA, Hari ke tujuh pencarian dan evakuasi korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP cukup signifikan. Basarnas melalui Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto saat konferensi persnya menjelaskan bahwa pada hari ketujuh operasi telah dievakuasi 33 kantong jenazah korban kecelakaan Lion Air. Dengan penambahan 33 kantong jenazah tersebut, kini Tim SAR telah mengevakuasi 138 Kantong Jenazah.
Banyaknya temuan tersebut cukup memantik semangat tim SAR yang sudah bekerja siang dan malam, baik di lokasi pencarian Perairan Karawang maupun tim pendukung yang ada di Posko Terpadu.
“Yang pasti, tim SAR yang terlibat dalam operasi ini, baik dari Basarnas, TNI-Polri, Kementerian Perhubungan, Bakamla, BPPT, KNKT, KKP, Bea Cukai, Pertamina, dan seluruh Potensi SAR yang ada, masih tetap bersemangat, tetap optimis dapat menemukan korban lainnya,” tegas Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas, Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto saat konferensi pers di JICT Tanjung Priok (4/11)
Seperti diberitakan sebelumnya, Kabasarnas menegaskan bahwa operasi SAR musibah Lion Air PK-LQP diperpanjang selama tiga hari.
“Setelah kami evaluasi dan koordinasi, serta masukan-masukan dari lapangan, operasi SAR kami perpanjang tiga hari,” tegas Kabasarnas.
Dengan penambahan waktu, sinergitas, soliditas seluruh tim gabungan, dan doa dari seluruh masyarakat, operasi SAR diharapkan dapat segera dituntaskan, tutur Kabasarnas. (ef)