Danrem 081/DJ Pimpin Upacara Bendera Tujuhbelasan
MADIUN. trisulanews.com – Korem 081/Dhirotsaha Jaya beserta jajaran melaksanakan upacara bendera 17-an di Lapangan Makorem 081/Dhirotsaha Jaya, Jl. Pahlawan No. 51 Kota Madiun, Selasa (17/7/18).
Dalam kesempatan tersebut, Danrem 081/Dhirotsaha Jaya Kolonel Inf Sidharta Wisnu Graha, S.E. yang bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) membacakan amanat Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto.
Dalam amanat tersebut, Panglima TNI mengajak untuk mensyukuri agenda politik nasional yang berupa Pilkada serentak telah berjalan dengan tertib dan aman, tanpa ada gejolak kericuhan yang berarti, serta dapat dijadikan momentum yang sangat baik dalam berdemokrasi di negara kita sekaligus menunjukkan bahwa masyarakat kita sudah semakin dewasa dalam menerima berbagai perbedaan dalam menyalurkan aspirasinya.
“Kelancaran pelaksanaan Pilkada tersebut tentu juga tidak terlepas dari peran serta para Prajurit dan PNS TNI sekalian. Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras saudara- saudara sekalian yang telah ikut bekerja menjaga kelancaran setiap proses pentahapan pilkada,” imbuh dalam amanatnya.
Panglima TNI juga mengajak untuk mensukseskan program nasional yaitu perhelatan akbar Asian Games ke- 18, yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Agustus s.d. 2 September 2018 di Jakarta dan Palembang. “Asian Games ini mempunyai nilai yang sangat strategis sebagai ajang penting untuk mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia, sekaligus sebagai national branding Indonesia di panggung internasional,” jelasnya.
Terkait adanya peristiwa kecelakaan pelayaran, selama bulan Juni dan Juli tahun 2018, Panglima TNI menghimbau kepada seluruh Prajurit TNI yang terlibat membantu pelaksanaan pertolongan, pencarian sampai dengan evakuasi korban dan mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya serta apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi, pengabdian dan kerja keras, sehingga proses pertolongan secara umum dapat berjalan dengan lancar.
Jenderal TNI Hadi Tjahjanto juga menyoroti adanya kelompok baru yaitu “Cyber Narcoterorism” yang menggunakan dunia maya sebagai wahana untuk mengedarkan dan menyalahgunakan Narkotika yang hasilnya digunakan untuk membiayai kegiatan terorisme. Oleh karena itu, Panglima TNI juga menghimbau untuk mewaspadai dan mengantisipasi serta mencegah secara dini “Cyber Narcoterorism” yang menjadi musuh bersama bangsa Indonesia saat ini, bahkan menjadi musuh bangsa-bangsa di dunia.
Di akhir amanatnya, Panglima TNI memberikan beberapa penekanan antara lain agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan YME, Allah SWT, mengamalkan nilai 8 Wajib TNI dalam pelaksanaan tugas di tengah masyarakat, menjaga dan meningkatkan soliditas, solidaritas Prajurit dan PNS TNI, setiap komandan satuan agar meningkatkan pembinaan satuan dengan mengedepankan kepemimpinan lapangan dan membudidayakan tradisi belajar dan berlatih secara terencana serta mandiri. (arw)
